Categories
Categories
inad
by on February 20, 2021
152 views
5 Alasan Manchester City Bakal Libas Arsenal dan Lanjutkan Catatan 17 Kemenangan Beruntun
20-02-2021 12:20 | Serafin Unus Pasi
5 Alasan Manchester City Bakal Libas Arsenal dan Lanjutkan Catatan 17 Kemenangan Beruntun
Premier League, Arsenal vs Manchester City © Bola.net
Bola.net - Manchester City sedang berada di atas langit. Belum ada yang mampu menyundul tim berjuluk The Citizens itu.
Catatan 17 kemenangan beruntung di semua ajang memperlihatkan bagaimana tim asuhan Pep Guardiola itu sedang di puncak performa. Nota kemenangan berturut-turut pertama kali dicatat saat mengalahkan Southampton 1-0 pada 19 Desember 2020 di Premier League.
Kemenangan terbaru dicatat Manchester City saat menghempaskan Everton 3-1 di Goodison Park, 18 Februari 2021. The Citizens pun makin kokoh di puncak klasemen Premier League.
Pada akhir pekan ini, Manchester City akan bertandang ke markas Arsenal, Emirates Stadium. Pertandingan lanjutan Premier League itu bakal berlangsung Minggu (21/2), mulai pukul 23.30 WIB.
Buat Manchester City, laga melawan Arsenal jelas sebuah tantangan. Tapi, diyakini Raheem Sterling dan kawan-kawan masih bisa meneruskan catatan belasan kemenangan beruntun.
Apa alasan Manchester City berpeluang besar memperpanjang catatan tersebut? Berikut lima di antaranya.
1 dari 5
1. Manchester City Sulit Dilawan
Catatan head to head kedua tim dalam 10 pertemuan terakhir di Premier League begitu mencengangkan. Arsenal sulit memberi perlawanan.
Dari 10 pertemuan sejak 8 Mei 2016 hingga 17 Oktober 2020, Arsenal tidak sekalipun memetik kemenangan. Bahkan, The Gunners hanya dua kali saja mampu memaksakan hasil imbang.
Sisa delapan pertandingan berhasil dimenangi Manchester City. Baik dalam laga kandang maupun tandang.
17/10/20 PRL Manchester City 1-0 Arsenal
18/06/20 PRL Manchester City 3-0 Arsenal
15/12/19 PRL Arsenal 0-3 Manchester City
03/02/19 PRL Manchester City 3-1 Arsenal
12/08/18 PRL Arsenal 0-2 Manchester City
02/03/18 PRL Arsenal 0-3 Manchester City
05/11/17 PRL Manchester City 3-1 Arsenal
02/04/17 PRL Arsenal 2-2 Manchester City
18/12/16 PRL Manchester City 2-1 Arsenal
08/05/16 PRL Manchester City 2-2 Arsenal
2 dari 5
2 Formasi Manchester City Makin Paten
Hasil 17 kemenangan beruntun di semua ajang bukanlah main-main. Jarang ada tim mampu seperkasa ini.
Tapi, Manchester City membuktikan bisa melakukannya. Keperkasaan The Citizens ini karena semakin patennya formasi 4-3-3 yang dipakai Pep Guardiola.
Manchester City seolah-olah tidak terpengaruh dengan absennya Sergio Aguero, striker andalan yang masih harus menepi karena cedera. Trio penyerang, Raheem Sterling, Gabriel Jesus, dan Riyad Mahrez selalu buat susah lawan-lawannya.
Mereka ditopang tiga gelandang kompak yaitu Phil Foden, Rodri, dan Bernardo Silva. Juga masih ada Ilkay Gundogan, serta Kevin De Bruyne.
3 dari 5
3. Pep Guardiola Tahu Pikiran Mikel Arteta
Manajer Arsenal, Mikel Arteta adalah anak didik Pep Guardiola. Mereka pernah berkolaborasi di Manchester City pada 2016-2019.
Pep Guardiola mengajak Mikel Arteta untuk menjadi asistennya di Manchester City setelah ia pensiun sebagai pemain di Arsenal pada 2016. Mereka berdua mampu mendominasi Premier League dan kompetisi lain seperti Piala FA dan Piala Liga.
Maka, sejatinya Pep Guardiola tahu apa yang ada dalam pikiran Mikel Arteta saat menyiapkan Arsenal untuk menghadapi Manchester City. Pasti tidak jauh dari pendekatannya buat The Citizens, karena Mikel Arteta adalah fotocopynya.
4 dari 5
4. Arsenal Tertekan
Laga melawan Arsenal bukan tekanan buat Manchester City. Pasalnya, The Citizens tidak pusing memikirkan catatan menang 17 pertandingan beruntun di semua ajang.
Manchester City sejak ditangani Pep Guardiola merupakan tim yang biasa mencatat rekor di kompetisi Inggris. Jadi, catatan 17 kemenangan beruntun itu biasa-biasa saja.
Tekanan justru dirasakan Arsenal karena posisi mereka di klasemen belum stabil, dan masih terkunci di papan tengah. Oleh sebab itu dalam laga melawan Manchester City akhir pekan nanti, The Gunners dituntut harus menang.
5 dari 5
5. Pertahanan Manchester City Terlalu Kuat
Tadi sempat disinggung tentang formasi 4-3-3 Manchester City yang semakin paten. Setelah trio penyerang dan gelandang menjadi jaminan mutu untuk meraih kemenangan, sekarang poros kiper dan barisan belakang yang memegang peran kunci.
Pertahanan Manchester City begitu solid, sulit ditembus, dan sampai membuat lawan-lawannya frustasi. Apa dasarnya?
Kita bisa melihat bahwa saat ini Manchester City baru kebobolan 15 gol. Jumlah yang amat sangat sedikit, dibandingkan tim lain. Termasuk pesaing terdekat, yaitu Manchester United yang ada di posisi kedua.
Joao Cancelo, Aymeric Laporte, Ruben Diaz, Kyle Walker, John Stones, sampai Eric Garcia merupakan andalan Manchester City di poros belakang. Sementara di posisi kiper, Ederson Morales adalah pilihan utama.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
5 Fakta Menarik Arsenal Jelang Hadapi Manchester City yang Sedang Menggila
Manchester United vs Newcastle United: Dominasi Setan Merah
Liverpool vs Everton: 5 Pencetak Gol Terbanyak pada Derby Merseyside
Komentar Anda
5 Alasan Manchester City Bakal Libas Arsenal dan Lanjutkan Catatan 17 Kemenangan Beruntun
20-02-2021 12:20 | Serafin Unus Pasi
5 Alasan Manchester City Bakal Libas Arsenal dan Lanjutkan Catatan 17 Kemenangan Beruntun
Premier League, Arsenal vs Manchester City © Bola.net
Bola.net - Manchester City sedang berada di atas langit. Belum ada yang mampu menyundul tim berjuluk The Citizens itu.
Catatan 17 kemenangan beruntung di semua ajang memperlihatkan bagaimana tim asuhan Pep Guardiola itu sedang di puncak performa. Nota kemenangan berturut-turut pertama kali dicatat saat mengalahkan Southampton 1-0 pada 19 Desember 2020 di Premier League.
Kemenangan terbaru dicatat Manchester City saat menghempaskan Everton 3-1 di Goodison Park, 18 Februari 2021. The Citizens pun makin kokoh di puncak klasemen Premier League.
Pada akhir pekan ini, Manchester City akan bertandang ke markas Arsenal, Emirates Stadium. Pertandingan lanjutan Premier League itu bakal berlangsung Minggu (21/2), mulai pukul 23.30 WIB.
Buat Manchester City, laga melawan Arsenal jelas sebuah tantangan. Tapi, diyakini Raheem Sterling dan kawan-kawan masih bisa meneruskan catatan belasan kemenangan beruntun.
Apa alasan Manchester City berpeluang besar memperpanjang catatan tersebut? Berikut lima di antaranya.
1 dari 5
1. Manchester City Sulit Dilawan
Catatan head to head kedua tim dalam 10 pertemuan terakhir di Premier League begitu mencengangkan. Arsenal sulit memberi perlawanan.
Dari 10 pertemuan sejak 8 Mei 2016 hingga 17 Oktober 2020, Arsenal tidak sekalipun memetik kemenangan. Bahkan, The Gunners hanya dua kali saja mampu memaksakan hasil imbang.
Sisa delapan pertandingan berhasil dimenangi Manchester City. Baik dalam laga kandang maupun tandang.
17/10/20 PRL Manchester City 1-0 Arsenal
18/06/20 PRL Manchester City 3-0 Arsenal
15/12/19 PRL Arsenal 0-3 Manchester City
03/02/19 PRL Manchester City 3-1 Arsenal
12/08/18 PRL Arsenal 0-2 Manchester City
02/03/18 PRL Arsenal 0-3 Manchester City
05/11/17 PRL Manchester City 3-1 Arsenal
02/04/17 PRL Arsenal 2-2 Manchester City
18/12/16 PRL Manchester City 2-1 Arsenal
08/05/16 PRL Manchester City 2-2 Arsenal
2 dari 5
2 Formasi Manchester City Makin Paten
Hasil 17 kemenangan beruntun di semua ajang bukanlah main-main. Jarang ada tim mampu seperkasa ini.
Tapi, Manchester City membuktikan bisa melakukannya. Keperkasaan The Citizens ini karena semakin patennya formasi 4-3-3 yang dipakai Pep Guardiola.
Manchester City seolah-olah tidak terpengaruh dengan absennya Sergio Aguero, striker andalan yang masih harus menepi karena cedera. Trio penyerang, Raheem Sterling, Gabriel Jesus, dan Riyad Mahrez selalu buat susah lawan-lawannya.
Mereka ditopang tiga gelandang kompak yaitu Phil Foden, Rodri, dan Bernardo Silva. Juga masih ada Ilkay Gundogan, serta Kevin De Bruyne.
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
20-02-2021 12:14 | Serafin Unus Pasi
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
Louis Saha © AFP
Bola.net - Manchester United dan Newcastle akan berhadapan pada laga pekan ke-25 Premier League 2020/2021. Pertandingan ini bakal dihelat di Old Trafford, Senin (22/02) dini hari WIB.
Saat ini, United berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 46 poin dari 24 pertandingan. Sementara, Newcastle United berada di posisi 17 klasemen, dengan raihan 25 angka dari 24 laga.
United dan Newcastle merupakan dua tim dengan sejarah panjang di kancah sepak bola Inggris. Sudah lebih dari seabad kedua tim tersebut mewarnai sepak bola di negara itu.
Sepanjang sejarah mereka, United dan Newcastle kerap menjadi persinggahan pemain-pemain papan atas. Di antara pemain-pemain tersebut, ada yang pernah dalam perjalanan karier mereka memperkuat kedua klub tersebut.
Siapa saja para pemain yang pernah memperkuat Setan Merah dan The Magpies dalam karier mereka. Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
1 dari 5
Louis Saha
Louis Saha
Louis Saha © AFP
Saha sempat memperkuat Newcastle United pada musim 1998/1999. Ia bergabung dengan The Magpies pada Januari 1999 dengan status pinjaman dari Metz. Berseragam Newcastle United, Saha sempat 12 kali bemain dan mencetak dua gol.
Pada 2004, setelah sempat tampil ciamik bersama Fulham, Saha bergabung dengan United. Berseragam Setan Merah, pemain asal Prancis ini tampil ciamik. Kendati sempat diteror cedera, ia tetap menjadi bagian penting dalam perjalanan United.
Selama bergabung dengan United, Saha sempat tampil 124 kali dan mencetak 42 gol.
2 dari 5
Nicky Butt
Nicky Butt
Nicky Butt © Ist
Butt merupakan salah satu pemain didikan Manchester United. Ia menandatangani kontrak profesional dengan Setan Merah pada 1993.
Butt merupakan salah satu motor lini tengah United. Berseragam Setan Merah, Butt ikut andil merajai Premier League pada era 90-an. Sepanjang memperkuat Manchester United, Butt sempat tampil 387 kali dan mencetak 26 gol.
Meninggalkan United pada Januari 2004, Butt bergabung dengan Newcastle United. Sayangnya, bersama Newcastle karier Butt tak terlalu bersinar. Hal ini tak lepas dari cedera yang kerap menerpanya. Sepanjang memperkuat The Magpies sampai akhir musim 2009/2010, Butt sempat bermain 173 kali dan mencetak lima gol.
3 dari 5
Alan Smith
Alan Smith
Alan Smith. © Leeds United
Smith bergabung dengan Manchester United dari Leeds United pada awal musim 2004/2005. Ia dipinang dengan banderol tujuh juta Pounds.
Sama seperti di Leeds, ia mengawali kariernya di Setan Merah sebagai pemain depan. Namun keadaan berubah setelah Sir Alex Ferguson melihat kelebihan lain Smith, yaitu determinasi dan kemampuan bertahan yang bagus. Pemain kelahiran 28 Oktober 1980 ini pun dimainkan di posisi gelandang bertahan.
Smith sendiri bertahan tiga musim di United. Selama berkostum kebesaran merah, ia bermain 93 kali dan mencetak 12 gol.
Usai memperkuat United, Smith bergabung dengan Newcastle United. Sayangnya, perjalanannya bersama The Magpies tak berjalan mulus akibat cedera. Namun, bagaimanapun, ia tetap menjadi salah satu bagian penting Newcastle United.
Selama memperkuat Newcastle United, Smith sempat sempat 94 kali tampil.
4 dari 5
Andy Cole
Andy Cole
Andy Cole © AFP
Andy Cole merupakan salah satu andalan lini depan Setan Merah pada era 90-an. Pemain kelahiran 15 Oktober 1971 tersebut memperkuat Manchester United pada 1995-2001.
Kala memperkuat panji United, Cole merupakan salah satu andalan di lini depan. Ia sempat tampil 275 kali dan mencetak 121 gol. Ia juga merupakan bagian dari skuad Treble Winners United pada musim 1998/1999.
Bersama United, Cole sempat meraih lima gelar juara Premier League, dua gelar juara Piala FA, satu trofi Charity Shield, dan satu trofi juara Liga Champions.
Namun, sebelum memperkuat United, Cole terlebih dahulu memperkuat Newcastle United. Ketika bergabung dengan klub tersebut, ia memecahkan rekor transfer Newcastle United.
Selama berseragam The Magpies, Cole sempat tampil 84 kali dan mencetak 68 gol.
5 dari 5
Michael Owen
Michael Owen
Michael Owen © AFP
Owen bergabung dengan Newcastle United setelah masa sulitnya di Real Madrid. Namun, bersama The Magpies, Owen juga masih kesulitan untuk menunjukkan permainan terbaiknya. Kali ini, ia kerap dihantui cedera.
Selama empat musim memperkuat Newcastle, Owen tampil sebanyak 79 kali dan mencetak 30 gol.
Setelah memperkuat Newcastle, Owen menyeberang ke Manchester United. Bersama Setan Merah, Owen lebih difungsikan sebagai pelapis. Namun, ia kerap menjadi penentu kemenangan United pada laga-laga krusial, termasuk dalam Derby Manchester.
Sepanjang berseragam Setan Merah, Owen sempat tampil 52 kali dan mencetak 17 gol.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
5 Fakta Menarik Arsenal Jelang Hadapi Manchester City yang Sedang Menggila
Manchester United vs Newcastle United: Dominasi Setan Merah
Liverpool vs Everton: 5 Pencetak Gol Terbanyak pada Derby Merseyside
Derby Merseyside : 5 Alasan Everton Akan Jungkalkan Liverpool
Galeri: Naungi Alex Marquez, LCR Honda Castrol Usung Corak Baru di MotoGP 2021
Komentar Anda
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
20-02-2021 12:14 | Serafin Unus Pasi
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
Louis Saha © AFP
Bola.net - Manchester United dan Newcastle akan berhadapan pada laga pekan ke-25 Premier League 2020/2021. Pertandingan ini bakal dihelat di Old Trafford, Senin (22/02) dini hari WIB.
Saat ini, United berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 46 poin dari 24 pertandingan. Sementara, Newcastle United berada di posisi 17 klasemen, dengan raihan 25 angka dari 24 laga.
United dan Newcastle merupakan dua tim dengan sejarah panjang di kancah sepak bola Inggris. Sudah lebih dari seabad kedua tim tersebut mewarnai sepak bola di negara itu.
Sepanjang sejarah mereka, United dan Newcastle kerap menjadi persinggahan pemain-pemain papan atas. Di antara pemain-pemain tersebut, ada yang pernah dalam perjalanan karier mereka memperkuat kedua klub tersebut.
Siapa saja para pemain yang pernah memperkuat Setan Merah dan The Magpies dalam karier mereka. Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
1 dari 5
Louis Saha
Louis Saha
Louis Saha © AFP
Saha sempat memperkuat Newcastle United pada musim 1998/1999. Ia bergabung dengan The Magpies pada Januari 1999 dengan status pinjaman dari Metz. Berseragam Newcastle United, Saha sempat 12 kali bemain dan mencetak dua gol.
Pada 2004, setelah sempat tampil ciamik bersama Fulham, Saha bergabung dengan United. Berseragam Setan Merah, pemain asal Prancis ini tampil ciamik. Kendati sempat diteror cedera, ia tetap menjadi bagian penting dalam perjalanan United.
Selama bergabung dengan United, Saha sempat tampil 124 kali dan mencetak 42 gol.
2 dari 5
Nicky Butt
Nicky Butt
Nicky Butt © Ist
Butt merupakan salah satu pemain didikan Manchester United. Ia menandatangani kontrak profesional dengan Setan Merah pada 1993.
Butt merupakan salah satu motor lini tengah United. Berseragam Setan Merah, Butt ikut andil merajai Premier League pada era 90-an. Sepanjang memperkuat Manchester United, Butt sempat tampil 387 kali dan mencetak 26 gol.
Meninggalkan United pada Januari 2004, Butt bergabung dengan Newcastle United. Sayangnya, bersama Newcastle karier Butt tak terlalu bersinar. Hal ini tak lepas dari cedera yang kerap menerpanya. Sepanjang memperkuat The Magpies sampai akhir musim 2009/2010, Butt sempat bermain 173 kali dan mencetak lima gol.
3 dari 5
Alan Smith
Alan Smith
Alan Smith. © Leeds United
Smith bergabung dengan Manchester United dari Leeds United pada awal musim 2004/2005. Ia dipinang dengan banderol tujuh juta Pounds.
Sama seperti di Leeds, ia mengawali kariernya di Setan Merah sebagai pemain depan. Namun keadaan berubah setelah Sir Alex Ferguson melihat kelebihan lain Smith, yaitu determinasi dan kemampuan bertahan yang bagus. Pemain kelahiran 28 Oktober 1980 ini pun dimainkan di posisi gelandang bertahan.
Smith sendiri bertahan tiga musim di United. Selama berkostum kebesaran merah, ia bermain 93 kali dan mencetak 12 gol.
Usai memperkuat United, Smith bergabung dengan Newcastle United. Sayangnya, perjalanannya bersama The Magpies tak berjalan mulus akibat cedera. Namun, bagaimanapun, ia tetap menjadi salah satu bagian penting Newcastle United.
Selama memperkuat Newcastle United, Smith sempat sempat 94 kali tampil.
4 dari 5
Andy Cole
Andy Cole
Andy Cole © AFP
Andy Cole merupakan salah satu andalan lini depan Setan Merah pada era 90-an. Pemain kelahiran 15 Oktober 1971 tersebut memperkuat Manchester United pada 1995-2001.
Kala memperkuat panji United, Cole merupakan salah satu andalan di lini depan. Ia sempat tampil 275 kali dan mencetak 121 gol. Ia juga merupakan bagian dari skuad Treble Winners United pada musim 1998/1999.
Bersama United, Cole sempat meraih lima gelar juara Premier League, dua gelar juara Piala FA, satu trofi Charity Shield, dan satu trofi juara Liga Champions.
Namun, sebelum memperkuat United, Cole terlebih dahulu memperkuat Newcastle United. Ketika bergabung dengan klub tersebut, ia memecahkan rekor transfer Newcastle United.
Selama berseragam The Magpies, Cole sempat tampil 84 kali dan mencetak 68 gol.
5 dari 5
Michael Owen
Michael Owen
Michael Owen © AFP
Owen bergabung dengan Newcastle United setelah masa sulitnya di Real Madrid. Namun, bersama The Magpies, Owen juga masih kesulitan untuk menunjukkan permainan terbaiknya. Kali ini, ia kerap dihantui cedera.
Selama empat musim memperkuat Newcastle, Owen tampil sebanyak 79 kali dan mencetak 30 gol.
Setelah memperkuat Newcastle, Owen menyeberang ke Manchester United. Bersama Setan Merah, Owen lebih difungsikan sebagai pelapis. Namun, ia kerap menjadi penentu kemenangan United pada laga-laga krusial, termasuk dalam Derby Manchester.
Sepanjang berseragam Setan Merah, Owen sempat tampil 52 kali dan mencetak 17 gol.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
5 Fakta Menarik Arsenal Jelang Hadapi Manchester City yang Sedang Menggila
Manchester United vs Newcastle United: Dominasi Setan Merah
Liverpool vs Everton: 5 Pencetak Gol Terbanyak pada Derby Merseyside
Derby Merseyside : 5 Alasan Everton Akan Jungkalkan Liverpool
Galeri: Naungi Alex Marquez, LCR Honda Castrol Usung Corak Baru di MotoGP 2021
Komentar Anda
3 dari 5
3. Pep Guardiola Tahu Pikiran Mikel Arteta
Manajer Arsenal, Mikel Arteta adalah anak didik Pep Guardiola. Mereka pernah berkolaborasi di Manchester City pada 2016-2019.
Pep Guardiola mengajak Mikel Arteta untuk menjadi asistennya di Manchester City setelah ia pensiun sebagai pemain di Arsenal pada 2016. Mereka berdua mampu mendominasi Premier League dan kompetisi lain seperti Piala FA dan Piala Liga.
Maka, sejatinya Pep Guardiola tahu apa yang ada dalam pikiran Mikel Arteta saat menyiapkan Arsenal untuk menghadapi Manchester City. Pasti tidak jauh dari pendekatannya buat The Citizens, karena Mikel Arteta adalah fotocopynya.
4 dari 5
4. Arsenal Tertekan
Laga melawan Arsenal bukan tekanan buat Manchester City. Pasalnya, The Citizens tidak pusing memikirkan catatan menang 17 pertandingan beruntun di semua ajang.
Manchester City sejak ditangani Pep Guardiola merupakan tim yang biasa mencatat rekor di kompetisi Inggris. Jadi, catatan 17 kemenangan beruntun itu biasa-biasa saja.
Tekanan justru dirasakan Arsenal karena posisi mereka di klasemen belum stabil, dan masih terkunci di papan tengah. Oleh sebab itu dalam laga melawan Manchester City akhir pekan nanti, The Gunners dituntut harus menang.
5 dari 5
5. Pertahanan Manchester City Terlalu Kuat
Tadi sempat disinggung tentang formasi 4-3-3 Manchester City yang semakin paten. Setelah trio penyerang dan gelandang menjadi jaminan mutu untuk meraih kemenangan, sekarang poros kiper dan barisan belakang yang memegang peran kunci.
Pertahanan Manchester City begitu solid, sulit ditembus, dan sampai membuat lawan-lawannya frustasi. Apa dasarnya?
Kita bisa melihat bahwa saat ini Manchester City baru kebobolan 15 gol. Jumlah yang amat sangat sedikit, dibandingkan tim lain. Termasuk pesaing terdekat, yaitu Manchester United yang ada di posisi kedua.
Joao Cancelo, Aymeric Laporte, Ruben Diaz, Kyle Walker, John Stones, sampai Eric Garcia merupakan andalan Manchester City di poros belakang. Sementara di posisi kiper, Ederson Morales adalah pilihan utama.
(Bola.net/Fitri Apriani)
https://zenodo.org/record/4553415#.YDEr1ugzbDc
https://zenodo.org/record/4553425#.YDEtgegzbDc
https://zenodo.org/record/4553431#.YDEu7-gzbDc
https://zenodo.org/record/4553439#.YDEwT-gzbDc
https://zenodo.org/record/4553443#.YDEx1egzbDc
https://zenodo.org/record/4553455#.YDE0eegzbDc
https://zenodo.org/record/4553466#.YDE5eegzbDc
https://zenodo.org/record/4553474#.YDE69OgzbDc
https://zenodo.org/record/4553478#.YDE8jOgzbDc
https://zenodo.org/record/4553482#.YDE-COgzbDc
https://www.guest-articles.com/news/5-pelajaran-southampton-vs-chelsea-20-02-2021
https://www.guest-articles.com/sports/hasil-pertandingan-southampton-vs-chelsea-skor-1-1-20-02-2021
https://dreampirates.us/world/5-alasan-real-madrid-menang-telak-atas-real-valladolid-20-02-2021
https://dreampirates.us/world/5-alasan-manchester-city-bakal-libas-arsenal-20-02-2021
https://www.thewyco.com/news/4-pemain-yang-pergi-dan-kembali-lagi-ke-chelsea-20-02-2021
https://www.thewyco.com/news/lima-pemain-yang-pernah-memperkuat-manchester-united-20-02-2021
https://gumroad.com/dikitincom
https://muckrack.com/mercadia-projects/bio
https://note.com/prchain/n/ne5267b053d1e
https://msaad-l.medium.com/southampton-vs-chelsea-skor-1-1-3a0e64193a85
https://steemit.com/news/@ladilavelani/5-alasan-real-madrid-menang-telak-atas-real-valladolid
http://www.4mark.net/story/3231658/5-pelajaran-southampton-vs-chelsea
https://500px.com/photo/1028759162/arsenal-city_bb199f2-by-lnour-emilya
https://500px.com/photo/1028759149/southamptonchelseadd93b6e-by-lnour-emilya/
https://webhitlist.com/photo/albums/southampton-chelsea
https://caribbeanfever.com/profiles/blogs/sadwou
https://dcm.shivtr.com/forum_threads/3307853
Baca Juga:
Termasuk Louis Saha, Ini Lima Pemain yang Pernah Memperkuat Manchester United dan Newcastle
5 Fakta Menarik Arsenal Jelang Hadapi Manchester City yang Sedang Menggila
Manchester United vs Newcastle United: Dominasi Setan Merah
Liverpool vs Everton: 5 Pencetak Gol Terbanyak pada Derby Merseyside
Komentar Anda
Posted in: news
Be the first person to like this.